Tulang merupakan
struktur utama dalam tubuh manusia. Tulang juga berperan sebagai kerangka
pembentuk tubuh. Tanpa tulang, tubuh manusia tidak akan terbentuk karena
tulanglah yang penyusun utama tubuh. Tulang terbagi menjadi beberapa jenis
seperti tulang kerangka, tulang rawan, tulang rusuk, dan sebagainya. Tubuh
manusia tersusun atas tulang, kemudian dibalut dengan daging, otot, dan sistem
saraf, dan dilengkapi dengan berbagai organ tubuh untuk menjalankan aktivitas
kehidupan seperti jantung, ginjal, paru - paru, mata, telinga, dan sebagainya.
Tulang juga sangat rentan mengalami gangguan. Salah satu gangguan yang sering
terjadi pada tulang adalah nyeri tulang dan osteopororsis. Jika tidak segera
ditangani, gangguan yang terjadi pada tulang dapat berdampak buruk pada
kesehatan serta dapat mengganggu aktivitas sehari - hari.
Salah satu obat yang
sering digunakan untuk mengatasi gangguan pada tulang adalah calcitonin.
Calcitonin merupakan obat yang berfungsi untuk mengobati beberapa gangguan yang
terjadi pada tulang, seperti paget’s disease dan osteoporosis pascamenopause.
Calcitonin adalah hormon yang membantu meregulasi dan memelihara kadar kalsium
dalam darah agar kembali dalam ambang normalnya. Calcitonin merupakan hormon
buatan manusia dan tergolong sebagai agen yang mempengaruhi metabolisme tulang.
Calcitonin juga berperan dalam pembentukan tulang serta mengurangi rasa ngilu
pada pasien yang mengalami paget’s disease.
Calcitonin digunakan
dengan cara disuntikkan langsung kedalam lapisan kulit atau otot. Untuk
pengobatan yang disebabkan karena kadar kalsium berlebih, anda akan menerima
pengobatan setiap 12 jam. Sedangkan untuk pengobatan osteoporosis, anda akan
mendapatkan pengobatan dua hari sekali. Pasien dengan kondisi paget’s disease
akan menerima pengobatan setiap hari maupun berselang, sesuai dengan intruksi
dokter. Dosis diberikan berdasarkan kondisi medis pasien dan respon pasien
terhadap pengobatan. Calcitonin merupakan salah satu jenis obat yang paling
baik jika disimpan dalam suhu ruangan. Jauhkan dari paparan sinar matahari
langsung dan jangan menyimpannya pada tempat yang lembab.
Dosis calcitonin untuk orang dewasa
Dosis dewasa untuk
pengidap paget’ disease :
- 50
- 100 unit melalui injeksi sebanyak satu kali sehari.
- Calcitonin
tidak diresepkan lebih dari 6 bulan, kecuali jika terjadi gejala neurologis
atau luka titik pada tulang.
Dosis dewasa untuk
pengidap hiperkalsemia :
- 4
unit/kg berat badan melalui injeksi setiap 12 jam.
- Dosis maksimum tidak boleh melebihi 545 unit tiap dosis.
Dosis dewasa untuk
pengidap osteoporosis :
- 100
unit diberikan berselang hari atau 50 unit perhari melalui injeksi.
Dosis calcitonin untuk anak - anak
- Hingga
saat ini belum ditemukan dosis calcitonin untuk anak - anak. Mungkin obat ini
mengandung zat yang dapat membahayakan jika digunakan untuk pasien anak.
Efek samping
Berikut ini merupakan
beberapa efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan calcitonin, yaitu
:
- Tubuh
terasa hangat, kemerahan, gatal - gatal, terasa sensasi menggelitik dibawah
kulit.
- Mual,
kehilangan nafsu makan, sakit perut.
- Muntah.
- Sering
buang air kecil.
- Rasa
sakit pada mata.
- Bengkak
pada kaki.
- Pembengkakan
atau iritasi kulit pada area bekas suntikan.
Jangan lupa follow akun sosial media kami di: